Review satu paragraf dari film-filmnya Matthew McConaughey.
Matthew McConaughey sebagai Rustin Cohle di serial HBO, True Detective
Rasanya sia-sia kalau dua minggu yang gue isi dengan nontonin hampir setengah dari filmografi-nya Matthew McConaughey nggak dirangkum jadi satu. Jadi, di post ini gue bakal ngasih review satu paragraf ke tiap film yang udah gue tonton, karena baca review belasan film itu kan makan waktu. Haha.
Gue nggak berencana menjuduli artikel ini begitu. McConaissance alias Renaissance of McConaughey–alias kebangkitan kembali McConaughey, adalah topik yang lagi panas banget sekarang. Banyak yang bilang tahun ini akan jadi tahunnya beliau. Dibuka dengan kesuksesan di ajang Oscar dan serial True Detective dan akhir tahun nanti, kayaknya semua tahu kalau filmnya, Interstellar, yang disutradarai Christopher Nolan bakal rilis.
Dari sumber-sumber yang gue baca, karir McConaughey sebenarnya diawali dengan cemerlang banget. Main film di bawah arahan sutradara-sutradara besar dan serta bintang-bintang besar, sebut aja Steven Spielberg dan Robert Zemeckis. Lalu bintang-bintang dari Jodie Foster, Kevin Spacey, Sandra Bullock, Samuel L. Jackson, John Hurt, Morgan Freeman, Anthony Hopkins. Whoa banget kan! Semua berubah ketika dia mulai main romantic comedy, dua judul yang temen-temen gue rekomendasikan banget adalah Wedding Planner (bareng Jennifer Lopez), How to Lose a Guy in Ten Days, Failure to Launch, Fool’s Gold, dan Ghost a Girlfriend Past. Peran-peran itu kebanyakan nggak bikin nama dia bertambah terang gitu deh dan juga nerima banyak kritik. Tapi karena itu, dia dapet gelar salan satu Pria Terseksi tahun 2005 versi majalah People. Tahun 2010, dia masuk ke klub elite bikinan Jimmy Kimmel, Handsome Men’s Club. Setelah itu, dia sempat ambil break dari dunia akting dan kembali lagi dengan mengambil peran-peran yang lebih serius. Kalau nggak salah baca, titik balik dia itu ketika dia punya anak. 🙂
Dengan karir sepanjang itu, gue baru kenal dia awal tahun ini dari True Detective, serial detektif di HBO. Kesengsem dengan aktingnya dan kemudian baru ngerunut dari belakang film-film dia, dari Dallas Buyers Club (2013) sampai ke A Time to Kill (1996). Di marathon ini, nggak ada judul romcom yang gue pilih, hehehe. Oh ya, yang gue nilai adalah akting McConaughey ya, bukan filmnya.
(edit 18/3: gue nambahin 3 judul baru: Dazed and Confused, U-571, dan Reign of Fire. 3/4: nambahin Amistad, EDtv, 13 CaOT, dan Two for the Money. 16/11: nambahin Interstellar. )
Kamu bakal cinta banget peran Matthew McConaughey di sini. Wooderson, pemuda 20an, yang masih main dan gaul bareng anak-anak SMA. Ceritanya tentang hari terakhir sekolah, sekelompok senior yang ngebully junior, pesta akhir semester yang gagal, tapi ada Wooderson! Dari peran inilah dia dapet frase ‘all right, all right, all right’ yang legendaris itu. Dan kamu nggak akan lupa saat dia ngomong kalimat ini: that’s what I love about these high school girls, man. I get older, they stay the same age. A+
Matthew McConaughey memerankan Jake Brigance, seorang pengacara yang membela Carl Lee, pria kulit hitam yang membunuh dua pemuda kulit putih karena memerkosa anaknya. Akting McConaughey di sini sangat dan sungguh brilian. Muda dan bercahaya, penuh potensi dan pesona. A+
McConaughey sebagai Buddy Deeds, sherif yang melegenda di Rio County. Sementara itu, Chris Cooper berperan sebagai Sam Deeds, yang menyelidiki misteri kematian dengan kemungkinan tersangkan adalah Buddy. Meski McConaughey cuma main sekitar tiga adegan. Ini film yang harus kamu tonton, soalnya bagus! B
Kisah seorang peneliti SETI, Ellie Arroway (Jodie Foster) dalam mencari jawaban apakah ada kehidupan di luar sana. Palmer Joss (Matthew McConaughey) adalah seorang penulis buku religius, percaya Tuhan sekaligus berpikiran terbuka terhadap sains. Chemistry dan hubungan karakter McConaughey dengan karakter yang dimainkan Jodie Foster di sini manis banget. Lagi-lagi karakternya masih muda, berbakat, populer, dan ganteng–tapi, tentu saja dia memainkannya dengan baik. A
Diangkat dari kisah nyata kapal La Amistad yang membawa orang-orang bebas yang dijadikan budak dari Afrika dan di tengah jalan pemilik kapal dihabisi oleh para budak. Matthew McConaughey memerankan Robert Baldwin, seorang pengacara yang membela orang-orang tersebut. Penampilan karakternya di sini aneh dan keliatan gimana gitu. Haha, tapi mungkin itu sesuai jamannya dan disesuikan dengan karakternya yang berdasarkan tokoh nyata. B+
Kisah anak-anak laki-laki keluarga Newton yang menjadi perampok bank paling sukses sepanjang sejarah. Matthew McConaughey memerankan Willis Newton yang merupakan inisiator perampokan dan si sulung dari Newton. Ini adalah kerja sama kedua McConaughey dengan Richard Linklater setelah Dazed and Confused. Latar tahun 1890-1924-nya detail banget! B
Ed Pekurny, orang biasa yang tiba-tiba jadi bintang sejak membintangi reality show yang mengangkat tentang hidupnya sehari-hari. Gue suka karakter Ed ini, polos, lucu, sederhana, dan sama sekali nggak pinter (soalnya karakternya dia yang begini cuma di film ini dan Trophic Thunder (2008), sisanya cerdas-alpha male gitu). Di sini, dia berakting bersama Woody Harrelson, sebagai adik-kakak. Dan, dan, jangan lewatkan dia ber-chicken dance! Haha. A
Matthew McConaughey sebagai Andrew Tyler, letnan muda angkatan laut US yang harus memimpin kru dalam jumlah kecil bertahan dengan kapal selam rusak di tengah gempuran dari tentara Jerman. Cukup menegangkan dengan sound effect yang keren banget. Cuma dia terlalu kegantengan di sini, agak mengganggu konsentrasi gue pas nonton. B+
Apakah dia si pembunuh atau korban? Nggak akan tahu sampai cerita selesai. Frailty bercerita tentang dua orang anak laki-laki yang diajak ayahnya untuk melakukan pembunuhan yang mengaku mendapatkan pesan dari Tuhan. Kesan pretty boy di sini hangus sama sekali. Ekspresi creepy dan misterius keluar dari matanya. A+
Matthew McConaughey as a dragon slayer! Yeaaaah! Dengan penampilan yang bad ass banget dan lawan main Christian Bale, mestinya film ini bisa jadi sesuatu yang keren. Apalagi temanya, tentang dunia yang dijajah oleh naga, itu menurut gue keren banget. Sebab naskah skenarionya biasa-biasa aja, karakter Van Zan yang diperankannya memang jadi nggak segarang penampilannya. Gue jatuh cinta sama penampilan dia di sini. Dia bisa seram dan tetap memesona. A+
Yaiy! Film indie! Kisah tentang pencarian kebahagiaan dari beberapa orang yang bahkan nggak menyadari kalau mereka saling berhubungan. Menceritakan empat plot utama, Matthew McConaughey sebagai seorang pengacara muda bernama Troy yang cerlang dan bergas, namun semua itu berubah ketika sebuah insiden menimpanya. Meski karakternya nyaris suram di sepanjang cerita, tapi aktingnya keren. A
Ah, Matthew McConaughey adu akting bareng Al Pacino? Ada di film ini. Keduanya sebagai sepasang makelar judi olahraga. McConaughey sebagai Brandon Lang yang mantan atlet futbol selalu jitu menebak hasil pertandingan dan Al Pacino sebagai Walter yang menjual tebakan-tebakan itu. Suka banget chemistry keduanya di sini, serupa ayah dan anak. Karakter McConaughey berasal dari Las Vegas dan karena atlet banyak banget adegan dia olahraga di sini. Seksi! A
Matthew McConaughey sebagai Dirk Pitt, seorang pemburu harta karun. Dalam perjalanan mencari koin emas yang hilang bersama sebuah kapal Amerika, dia terlibat petualangan bersama doctor WHO yang sedang menanggulangi wabah penyakit beracun. Ganteng sih McConaughey di sini, punya facial hair gitu. Aktingnya juga cukup oke untuk main action. Banyak adegan berantem. Ya, banyak di gurun pasir, dan ada adegan naik unta. A
Kisah ini diangkat dari cerita nyata yang terjadi di sebuah kota kecil di West Virginia. Matthew McConaughey sebagai Jack Lengyel, pelatih futbol dari tim Marshall University yang baru aja kehilangan hampir semua staf dan pemainnya. Melawan semua duka dan stigma negatif, Jack membawa tim MU kembali hidup. McConaughey yang kebapakan dan optimis cocok banget sebagai Jack. Gue suka bahasa tubuh dia di sini, menarik dan unik! A
Film low budget ini berkisah tentang seorang surfer yang kehilangan ombak! Lucu sih. Ada Woody Harrelson juga. Haha. Sepanjang film Mattew McConaughey yang berperan sebagai Steve Addington ini telanjang dada dan telanjang kaki. Pokoknya yahuud. Banyak adegan surfing pula. B
Komedi satir tentang sekelompok aktor yang sedang syuting film aksi, namun dianggap nggak serius sama sutradaranya dan akhirnya diterjunkan ke medan perang betulan. McConaughey bukan karakter utama dan penampilannya pun nggak terlalu banyak. Namun, ini adalah titik balik dimulainya McConaissance. B+
Peran pengacara kedua yang didapat McConaughey. Diangkat dari novel best-seller berjudul serupa yang mengisahkan tentang pengacara muda berbakat yang menangani kasus pemuda yang merasa dirinya tidak salah. Karakter McConaughey, Mick Haller, berusaha membebaskan pemuda itu dari kasus yang ditanganinya selain juga membuktikan jika pemuda itu bersalah. Akting yang serius dan kembali memperlihatkan kehebatannya memerankan pengacara. Suka dia di sini karena nggak pakai aksen khas Texas-nya. A
Ini salah satu karakter dia yang penampilannya gue suka banget!
Kembali lagi sebagai pengacara. Cuma kali ini filmnya lucu dan satir. Pengacara yang kali ini, Danny Buck, merupakan karakter dari sosok nyata. Begitu pula kisah film ini yang menceritakan tentang perias mayat baik hati yang membunuh janda terkaya di kota yang juga diangkat dari kejadian nyata di Texas. Karater yang dimainkan McConaughey di sini, Danny Buck, khas dengan topi koboi, sepatu boots, dan kacamata yang jadul. Bukan tokoh yang sekeren Jake Brigance atau Mick Haller, yang kali ini lebih lucu dan dodol. A
Joe Cooper, detektif polisi sekaligus pembunuh bayaran. Dia dikontrak oleh keluarga yang bodoh, yang kemudian bikin dia ikut terlibat masalah. Creepy. Benar-benar mengerikan dan sadis, tapi tetep ganteng. A++
Killer Joe
Ward Jansen, wartawan dari Miami Times yang berusaha membuat berita tentang terpidana mati. Penyelidikannya membuat dia dan adiknya (Zac Efron) terlibat dalam misteri rawa-rawa di Florida, keluarga yang melakukan incest, dan pembunuhan. Karakternya manis dan penuh misteri. Meski pakai rambut keritingnya, kali ini gue mengakui suka. A
Dua orang anak laki-laki menemukan seorang pria misterius, Mud (Matthew McConaughey), di tengah pulau yang terletak di aliran sungai Missisippi dan pria itu meminta keduanya untuk membantunya kembali kepada kekasihnya. Kali ini, McConaughey nggak takut kotor, kucel, dan lepek, meski giginya masih putih bersih bersinar banget. A
Mike mengajak Adam untuk ikut berkerja sebagai stripper di club milik Dallas (Matthew McConaughey). Dallas adalah karakter yang seksi dan bisnismen yang memikirkan keuntungan. Di sini dia nari, nyanyi, dan seksi. Adegan terakhir dia joget pakai thong doang. Banyak yang bilang karakter Dallas adalah salah satu akting top dari McConaughey. A + seksi
Ron Woodroof (Matthew McConaughey) mengidap HIV/AIDS dan berusaha menyelamatkan dirinya sendiri dengan menyelundupkan obat yang belum diizinkan oleh FDA ke US. Pada akhirnya, ia dibantu Rayon (Jared Leto) menjadikan hal itu bisnis. Ini adalah salah satu akting paling jagoan dari McConaughey. Nggak ada ganteng dan seksinya dia di sini, kurus kering banget, sampai gue nggak tega lihatnya. Karakter ini punya jangkauan ekspresi yang luas, dari senang, depresi, sedih, nelangsa, sampai pasrah. Dia benar-benar total di sini. A++
Meski kemunculan Mark Hanna (McConaughey) cuma sebentar dalam cerita seru si Jordan Belfort ini, tetapi nggak akan terlupakan. Sampai akhir nggak akan kehapus dari ingatan gimana chest beating yang dia ajarin ke Jordan (Leonardo diCaprio). Dan ternyata, itu dari ritual pribadi McConaughey sendiri. Di sini dia juga masih kurus, tapi itu sama sekali nggak meredupkan pesonanya. Pria ini memang punya kharisma! A+
Jordan dan Mark Hanna (Matthew McConaughey)
Kisah tentang dua detektif Rust Cohle (Matthew McConaughey) dan Marty Hart (Woody Harrelson) dalam mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi dalam rentang 17 tahun. Kayaknya bukan cuma gue ya yang mikir kalau McConaughey dapet Oscar karena peran dia di sini ya. Rust, sama sekali nggak punya aura rom-com. Dia mengerikan dan misterius, dengan ekspresi wajah yang keras dan teguh, kebiasaan ngerokok yang nggak ada henti-hentinya, dan satu hal: dia nyaris nggak pernah tersenyum. A++
Science Fiction. Wormhole. Dan satu kalimat aja: In Nolan we trust. Hahaha.
Matthew McConaughey memerankan karakter Cooper, seorang engineer dan pilot. Dia dan tim melakukan perjalanan menembus wormhole untuk menemukan planet baru yang dapat ditinggali manusia. Filmnya indah banget. Akting Matthew benar-benar juara di sini. Berapa kali aja, aku berlinang air mata karena aktingnya! Matthew dan Chris Nolan, nggak boleh dilewatkan. A++
Dari sekian film tersebut favorit gue adalah Dazed and Confused, True Detective, Dallas Buyers Club, dan Contact. Gue suka Contact karena ceritanya sih, bukan peran McConaughey di situ. Jadi, kalau berdasarkan penampilan, sepuluh level McConaissance yang harus kamu lewati:
1. Dazed and Confused
2. A Time to Kill
3. Frailty
4. The Paperboy
5. Killer Joe
6. Magic Mike
7. Mud
8. Wolf of The Wall Street
9. Dallas Buyers Club
10. True Detective
Semoga rangkuman ini bisa membantu kamu memilih film Matthew McConaughey mana lagi yang mau diikuti setelah Dallas Buyers Club dan serial True Detective. 😀
Hail McConaughey!
Catatan Tia 
Pingback: True Detective Season 1 | Catatan Tia
Keren banget rewiew nya kak 🙂 barusan nonton interstellar, langsung kesengsem sama dia. Gara2 post ini mau liat true detective 🙂
waaaah wajib banget tuh true detective, dallas buyers club, dan contact! 😀